PT Astra Daihatsu Motor menunjukkan kinerja yang impresif dengan kenaikan penjualan yang signifikan di bulan Juli 2025. Pertumbuhan yang mencapai 12 persen dalam penjualan ritel dan wholesales mencerminkan optimisme yang sedang melanda pasar otomotif nasional di awal semester kedua tahun ini.
Selama bulan Juli, penjualan ritel Daihatsu mencapai 11.220 unit, sedangkan penjualan wholesales tercatat sebesar 10.451 unit. Dengan hasil ini, pangsa pasar ritel Daihatsu meningkat menjadi 17,9 persen, menunjukkan kekuatan brand di tengah kompetisi yang ketat.
Kenaikan ini juga sejalan dengan kondisi pasar otomotif Indonesia yang menunjukkan tren positif. Pada Juli 2025, pasar ritel otomotif nasional mengalami kenaikan sebesar 1,8 persen dibandingkan bulan sebelumnya, menghasilkan 62 ribu unit penjualan, sementara wholesales naik 4,8 persen menjadi sekitar 60 ribu unit.
Pendorong Kenaikan Penjualan Daihatsu di Tengah Tantangan Pasar
Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor, Sri Agung Handayani, mengungkapkan rasa terima kasih kepada konsumen yang loyal, yang berkontribusi pada hasil positif ini. Di tengah berbagai tantangan yang ada, pertumbuhan penjualan ritel menjadi salah satu bukti bahwa peminat mobil Daihatsu tetap tinggi.
Agung mencatat bahwa segmen mobil dengan harga hingga Rp300 juta masih mendominasi penjualan nasional, menyumbang hampir 50 persen dari total. Dari angka tersebut, Daihatsu berhasil menguasai pangsa pasar sebesar 34,5 persen.
Di tingkat nasional, masyarakat masih sangat menyukai segmen mobil penumpang dan komersial. Penjualan mobil LCGC dalam kategori MPV dan hatchback mengalami peningkatan, mencapai 17,1 persen dengan total sekitar 11.000 unit yang terjual dalam sebulan, di mana Daihatsu menjadi kontributor utama melalui model Sigra dan Ayla.
Model Populer Daihatsu dan Kontribusinya terhadap Penjualan
Pada bulan Juli, beberapa model Daihatsu menunjukkan performa yang sangat baik. Gran Max Pick Up tetap menjadi model yang paling dicari dengan total penjualan sebanyak 3.872 unit, diikuti oleh Sigra yang terjual sebanyak 2.822 unit dan Gran Max Mini Bus yang terjual 1.357 unit.
Penting untuk dicatat, bahwa Terios juga tidak ketinggalan, dengan kontribusi penjualan sebanyak 1.314 unit. Semua angka ini menunjukkan seberapa besar kepercayaan masyarakat terhadap produk-produk Daihatsu yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Selain itu, pasar kendaraan komersial juga menunjukkan peningkatan yang signifikan, khususnya untuk segmen pick up low yang naik 9,7 persen, berkontribusi sekitar 6.000 unit. Hal ini menunjukkan bahwa Daihatsu tetap menjadi pilihan utama bagi para pengusaha kecil dalam hal kendaraan komersial.
Optimisme Masa Depan dan Komitmen Daihatsu
Daihatsu sangat optimis bahwa tren positif akan berlanjut sepanjang semester II 2025. Perusahaan berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi produk dan layanan yang memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia.
Dengan lebih dari 500 kota dan kabupaten di Indonesia yang dilayani oleh jaringan pemasaran dan purnajualnya, Daihatsu berusaha untuk memberikan kemudahan dalam proses pembelian serta pembiayaan. Hal ini menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan kepuasan konsumen dan mempertahankan pangsa pasar yang ada.
Melalui berbagai program promosi dan layanan purnajual yang baik, Daihatsu berharap dapat menarik lebih banyak konsumen baru. Kesadaran akan kualitas dan inovasi produk menjadi kunci keberhasilan dalam mempertahankan posisi di pasar yang kompetitif ini.
