Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada malam hari itu mengalami ketegangan yang menguras emosi. Persib Bandung berhasil mengalahkan Bali United dengan skor 1-0, dalam laga lanjutan Super League 2025/2026 yang sangat dinantikan oleh penggemar kedua tim.
Sejak menit awal, kedua tim menunjukkan performa agresif yang membuat atmosfer pertandingan semakin memanas. Bali United, didukung oleh ribuan suporter setia, berusaha mengambil inisiatif untuk menyerang melalui serangan cepat di lini depan.
Di sisi lain, Persib Bandung menerapkan strategi berbeda dengan mengandalkan kecepatan sayap dan serangan balik. Meskipun peluang tercipta dari kedua belah pihak, tidak ada gol yang dapat dihasilkan di babak pertama, membuat skor sementara tetap 0-0.
Babak Pertama yang Menegangkan dan Ketat
Dalam babak pertama, kedua tim terlihat saling beradu strategi tanpa berhasil mencetak gol. Bali United mengandalkan kombinasi serangan yang cepat, mencoba merangsek masuk ke pertahanan Persib, namun masih gagal di penyelesaian akhir.
Persib juga tidak tinggal diam, mereka terus menekan sambil mencari celah untuk menyerang. Namun, berulang kali upaya tersebut terhalang oleh pertahanan solid dari Bali United yang sangat terorganisir.
Beberapa peluang emas sempat tercipta, namun ketidakberuntungan menghampiri kedua tim. Hal ini membuat pendukung di stadion bakal menanti dengan penuh harap di babak kedua untuk melihat gol pertama.
Babak Kedua yang Semakin Memanas
Memasuki babak kedua, intensitas permainan meningkat tajam. Bali United mendapat pukulan berat ketika Mirza Mustafic diusir dari lapangan setelah menerima kartu merah langsung pada menit ke-69. Ini jelas mengubah dinamika permainan, dengan Bali kini harus bermain dengan sepuluh pemain.
Keadaan ini dimanfaatkan dengan baik oleh Persib, yang semakin gencar menekan pertahanan lawan. Setiap serangan terasa menegangkan, dan Bali United terpaksa bertahan lebih dalam untuk meredam serangan untuk menjaga gawang mereka tetap aman.
Keunggulan jumlah pemain memberikan keuntungan signifikan bagi Persib. Para pemain mereka semakin percaya diri untuk melakukan serangan berani, berharap bisa memecah kebuntuan yang telah berlangsung sejak awal pertandingan.
Gol Penentu yang Datang di Menit-Menet Menjelang Akhir
Penantian Persib akhirnya terbayar pada menit ke-84 ketika mereka berhasil mencetak gol yang ditunggu-tunggu. Beckham Putra Nugraha melakukan umpan silang akurat dari sisi kanan, yang disambut dengan sundulan tajam oleh Andrew Jung, menembus gawang Bali United.
Suasana stadion pun berubah menjadi sorak-sorai penuh sukacita dari pendukung Persib. Sementara itu, pemain Bali United terlihat frustasi, berusaha mencari peluang untuk menyamakan kedudukan tetapi tidak juga bisa mencetak gol.
Hingga peluit panjang berbunyi, kedudukan tetap 1-0 untuk keunggulan Persib. Hasil ini tentu sangat berarti bagi tim, memberi mereka kepercayaan diri untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya dalam kompetisi ini.











