Industri otomotif di Indonesia terus menunjukkan perkembangan yang signifikan, terutama dalam segmen kendaraan listrik. Salah satu produk yang mencuri perhatian adalah varian terbaru dari mobil listrik komersial yang menawarkan harga lebih terjangkau dan fitur yang menarik.
Model baru ini dikenal sebagai Gelora E B-Type, yang baru saja diluncurkan dalam acara Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025. Varian ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan para pelaku usaha yang menginginkan efisiensi dan keberlanjutan dalam operasional kendaraan mereka.
Mengenal Gelora E B-Type dari Ukuran Hingga Kapasitas
Gelora E B-Type hadir dengan dimensi yang cukup kompak, panjang 4,5 meter, lebar 1,6 meter, dan tinggi 2 meter. Dengan ukuran ini, mobil ini dirancang untuk menawarkan kemampuan manuver yang baik di berbagai kondisi jalan, terutama di lingkungan urban.
Kabin dalam Gelora E B-Type dirancang spesifik untuk mengangkut barang, dengan panjang ruang kargo mencapai 2,5 meter. Kapasitas maksimumnya adalah 4,8 meter kubik, menjadikannya pilihan ideal untuk pelaku bisnis yang memerlukan kendaraan untuk logistik.
Berbeda dari varian sebelumnya, Gelora E B-Type menggunakan baterai dengan kapasitas 38 kWh. Meskipun lebih kecil, varian ini tetap menawarkan jarak tempuh yang kompetitif, yaitu sekitar 268 kilometer, meski ini sedikit lebih rendah dibandingkan dengan model yang ada sebelumnya.
Dengan spesifikasi ini, Gelora E B-Type menunjukkan bahwa efisiensi dan daya angkut bisa sejalan tanpa harus mengorbankan performa. Ini menjadi faktor penentu bagi banyak pelaku usaha yang memerlukan kendaraan handal namun hemat biaya.
Fasilitas Pengisian Daya yang Efisien dan Praktis
Proses pengisian daya Gelora E B-Type juga dirancang untuk memberikan kemudahan. Dengan kemampuan fast charging, mobil ini dapat terisi dari 20 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu sekitar 80 menit menggunakan teknologi DC Charging (CCS2).
Sementara untuk pengisian standar, tersedia opsi AC Charging menggunakan Type 2 yang memerlukan waktu sekitar 3,5 jam. Kemudahan ini menjadi nilai tambah bagi para pengguna yang tidak ingin terhambat oleh waktu pengisian yang lama.
Dari segi fitur keselamatan, Gelora E B-Type dilengkapi dengan Anti-Lock Braking System (ABS) dan berbagai teknologi modern lainnya. Ini termasuk sensor parkir dan lampu utama yang dilengkapi sensor cahaya, memastikan kemudahan dan keamanan dalam berkendara.
Selain itu, mobil ini juga memiliki fitur proteksi baterai dengan peringkat IP67, menjamin ketahanan terhadap debu dan air, sehingga cocok untuk penggunaan dalam berbagai kondisi lingkungan.
Perkembangan yang signifikan dalam teknologi baterai dan pengisian daya menunjukkan bahwa inovasi di sektor kendaraan listrik semakin berkembang pesat, mendukung pertumbuhan serta penerimaan masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan.
Harga dan Garansi yang Menarik untuk Pengguna
Gelora E B-Type dipasarkan dengan harga yang sangat kompetitif, yaitu Rp248 juta. Harga ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan varian lain seperti minibus yang dibanderol Rp399 juta dan blind van yang mencapai Rp350 juta. Hal ini tentunya membuka akses lebih luas bagi pelaku usaha yang ingin beralih ke kendaraan listrik.
Varian ini tidak hanya menawarkan harga yang bersaing, tetapi juga garansi yang menarik. Konsumen akan mendapatkan garansi baterai selama 5 tahun atau 200 ribu kilometer, serta garansi kendaraan selama 3 tahun atau 120 ribu kilometer.
Lebih menarik lagi, konsumen dapat menikmati layanan Free Part Maintenance selama 5 tahun atau 200.000 kilometer, memberikan kelegaan tambahan dalam hal biaya perawatan kendaraan. Ini menjadi salah satu aspek yang sangat dihargai oleh pemilik bisnis yang menginginkan efisiensi biaya operasional.
Tawaran ini menunjukkan komitmen produsen terhadap kepuasan pelanggan serta penciptaan nilai jangka panjang. Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan, Gelora E B-Type menjadi pilihan utama bagi banyak pelaku usaha.
Dalam konteks ini, produsen berupaya menggarisbawahi pentingnya mobilitas yang tidak hanya berfokus pada perpindahan fisik, tetapi juga sebagai pendorong produktivitas, efisiensi, dan keberlanjutan dalam bisnis.










